Detail Berita

Ekonomi & Bisnis

Perhutani KPH Bondowoso Dorong Pendapatan Hutan Non-Kayu Lewat Agroforestry Pinus-Kopi

Pewarta : Eko

31 Oktober 2025

18:43

Perhutani KPH Bondowoso Gelar Sosialisasi Tanaman Kehutanan di Rumah kepala Desa Baderan 31 Oktober 2025 (Foto : Istimewa)

BONDOWOSO, enewsindo.co.id - Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso melaksanakan Sosialisasi Kegiatan Tanaman Kehutanan Pohon Pinus di lokasi Perjanjian Kerja Sama (PKS) Agroforestry Kopi petak 7R-1 RPH Sumbermalang BKPH Besuki, Desa Baderan, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo, Sabtu malam (31/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung di rumah Kepala Desa Baderan tersebut dihadiri oleh Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Misbakhul Munir, didampingi Kepala Seksi Pengelolaan Sumberdaya Hutan, Rahmat Sugiarto, serta Kepala Sub Seksi Kemitraan, Aries Tianto. 

Hadir pula Kapolsek Sumbermalang Iptu Suratman, Danramil Kapten Infanteri YM. Waluyo, Kepala Desa Taman Kursi H. Musbihin, dan 64 peserta yang terdiri atas anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Argopuro Makmur serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Misbakhul Munir menjelaskan bahwa penanaman pohon pinus di kawasan hutan yang juga menjadi lokasi pengembangan kopi rakyat merupakan langkah strategis dalam mendukung diversifikasi pendapatan perusahaan dan masyarakat.

“Melalui sistem agroforestry, tanaman kopi dan pinus dapat tumbuh berdampingan secara harmonis, menciptakan manfaat ganda yakni menjaga kelestarian hutan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan hutan,” ujarnya.

Ia menegaskan, pola tanam tersebut menjadi wujud nyata prinsip Hutan Lestari, Masyarakat Sejahtera. “Perhutani ingin mengajak masyarakat agar bersama-sama mengelola hutan secara produktif tanpa meninggalkan nilai-nilai konservasi,” tambah Munir.

Sementara itu, Kepala Desa Baderan, Ruslan Jhoni, menyampaikan apresiasi kepada Perhutani atas kepeduliannya terhadap masyarakat dan lingkungan. Menurutnya, kegiatan sosialisasi tersebut memberikan pemahaman baru tentang pentingnya pengelolaan hutan berbasis kemitraan yang tetap memperhatikan fungsi ekologis hutan.

“Kami berterima kasih kepada Perhutani yang telah sudi memberikan sosialisasi kepada masyarakat kami. Program Agroforestry ini sangat membantu, karena tidak hanya memberi peluang ekonomi bagi warga, tetapi juga menjaga hutan tetap lestari,” ungkap Ruslan.

Ketua LMDH Argopuro Makmur, Jamaludin, menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung penuh pelaksanaan kegiatan agroforestry ini. Ia berharap kemitraan yang telah disepakati melalui PKS Agroforestry sebulan lalu dapat berjalan berkesinambungan dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat serta kelestarian hutan di wilayah Desa Baderan.

Melalui kegiatan tersebut, Perhutani KPH Bondowoso menunjukkan komitmennya untuk terus berinovasi dalam pengelolaan sumber daya hutan dengan mengedepankan kolaborasi antara perusahaan, pemerintah desa, dan masyarakat.

Upaya ini diharapkan menjadi contoh model pengelolaan hutan berkelanjutan yang mampu menjaga keseimbangan antara aspek ekologi, ekonomi, dan sosial, sejalan dengan semangat Hutan Lestari, Masyarakat Sejahtera. (*)


Tags : #Perhutani KPH Bondowoso #Desa Baderan Bondowoso

Ikuti Kami :

Komentar