Detail Berita

Pendidikan & Teknologi

Lonjakan Kasus Campak di Jember, 36 Anak Positif Terinfeksi

Pewarta : Evelyn

30 Agustus 2025

09:52

Ilustrasi pada 28 Agustus 2025 (Foto : Redaksi)

JEMBER, enewsindo.co.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jember mencatat kasus Campak mengalami lonjakan signifikan sepanjang 2025. Hingga Agustus, terdapat 148 laporan dugaan campak, dan hasil pemeriksaan menunjukkan 36 anak positif terinfeksi virus morbili.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Jember, Akhmad Helmi Lukman, menyebut sebagian besar anak yang terpapar belum mendapatkan vaksinasi campak. Kondisi itu dipicu penolakan dari sejumlah orangtua. “Bahkan ada orangtua yang menitipkan pesan ke guru agar anaknya tidak disuntik vaksin, termasuk vaksin campak,” kata Helmi, Kamis (28/8/2025).

Helmi menjelaskan, anak-anak yang terjangkit mengalami demam tinggi, muntah, hingga muncul bintik merah di kulit. Mereka kini dirawat di puskesmas dengan pengawasan tenaga kesehatan. “Pasien kami berikan vitamin untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Proses penyembuhan biasanya membutuhkan waktu sekitar satu minggu dengan pengobatan intensif,” jelasnya.

Untuk menekan penyebaran, Pemkab Jember menggencarkan vaksinasi massal dan menerjunkan ribuan tenaga kesehatan ke desa-desa. Langkah ini difokuskan pada anak usia 6–15 tahun yang paling banyak terjangkit. Campak merupakan penyakit menular akibat infeksi virus morbili. Jika tidak ditangani dengan baik, penyakit ini dapat menimbulkan komplikasi serius, seperti pneumonia hingga radang otak. Dinkes Jember mengimbau masyarakat segera memeriksakan anak ke fasilitas kesehatan bila mengalami gejala campak, serta tidak menunda vaksinasi.


Tags : ##Dinas Kesehatan ##Pemkab Jember ##Dinas Kesehatan Kabupaten Jember

Ikuti Kami :

Komentar