Detail Berita
Dua Wanita Jadi Korban, Aksi Perampokan Brutal di Gumukmas Rugikan Rp200 Juta Lebih
Pewarta : Hanif
21 Juli 2025
20:47

Foto ketika korban dirawat diklinik. Senin, 21, Juli 2025 (Foto : Hanif)
JEMBER, enewsindo.co.id – Aksi perampokan sadis mengguncang Dusun Sumbersari, Desa Mayangan, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, pada Minggu dini hari (20/07/2025) sekitar pukul 02.00 WIB. Dua perempuan, yakni Seniti (61) dan anaknya Tiyama (36), menjadi korban kebiadaban kawanan perampok bersenjata celurit.
Dalam insiden mengerikan tersebut, para pelaku tak hanya membawa kabur perhiasan, uang tunai, dan sepeda motor, tetapi juga meninggalkan luka fisik dan trauma mendalam. Seniti harus menjalani perawatan intensif di Klinik Assuniyah Kencong akibat luka bacok parah yang dideritanya.
Menurut keterangan Tiyama, aksi perampokan dilakukan oleh tiga orang pria berpakaian serba gelap dengan penutup kepala dan cadar. Dua pelaku menyusup ke rumah melalui jendela kamarnya, sementara satu lainnya berjaga di luar. Listrik di rumah korban juga diduga sengaja dimatikan untuk mempermudah aksi pelaku.
“Saat saya tertidur, tiba-tiba tubuh saya diinjak dan dicekik. Mereka merampas kalung di leher saya,” ujar Tiyama saat ditemui wartawan di rumahnya. Ia mengaku sempat melawan menggunakan celurit miliknya, namun akhirnya tak berdaya setelah mengalami luka di sejumlah bagian tubuh.
Tak hanya Tiyama, sang ibu, Seniti, juga dianiaya secara brutal di kamar terpisah. Pelaku masuk melalui pintu belakang yang diduga tidak dikunci. Di dalam kamar, korban langsung disergap, dilakban mulut dan tangannya, diikat kaki dengan kabel, lalu dikunci dari luar.
“Ibu sempat melawan, tapi pelaku membacok berkali-kali. Mereka memaksa minta perhiasan dan uang,” lanjut Tiyama.
Seniti mengalami delapan luka bacok di kepala, memar di tangan dan kaki, serta nyeri pada rusuk akibat diinjak-injak pelaku. Dari kamar Seniti, pelaku menggondol perhiasan berupa 2 kalung, 6 gelang, 1 cincin emas, serta uang tunai Rp36 juta.
Sementara dari kamar Tiyama, pelaku membawa kabur kalung senilai Rp10 juta, uang tunai Rp20 juta, serta tas berisi dokumen penting. Dua unit sepeda motor, Honda BeAT dan Honda Vario merah, juga turut raib. Total kerugian akibat kejadian ini diperkirakan lebih dari Rp200 juta.
Petugas Inafis Polres Jember bersama anggota Polsek Gumukmas telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari korban dan saksi. Penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap identitas dan keberadaan para pelaku.
Hingga berita ini diturunkan, Kapolsek Gumukmas Iptu Edi Santoso belum memberikan keterangan resmi. Namun pihak kepolisian menyatakan komitmennya untuk mengusut tuntas kasus ini dan segera menangkap pelaku.
Komentar
Berita Terbaru

Kades Bagorejo Dilaporkan atas Dugaan Pemalsuan Dokumen Tanah
25 Juli 2025
16:04

KKN Ibrahimy Gas Pol! Baru Seminggu, Dua Program Langsung Tancap Gas di Kedungringin
23 Juli 2025
16:41

RKBK Desak Penegakan Perda, Satpol PP Diminta Bertindak Atas Bangunan di Sempadan Sungai
23 Juli 2025
13:27

Warga Sumberbaru Diduga Tertipu Modus Jual Beli Tanah dan Rumah
22 Juli 2025
16:36

Rumah Warisan Dibongkar Paksa di Ajung, Simak Kronologisnya!
22 Juli 2025
10:55
Berita Terpopuler