Detail Opini

Ekonomi & Bisnis

Polres Jember Dorong Swasembada Pangan, Warga Diajak Manfaatkan Lahan Tidur

Pewarta : Eva

16 Juni 2025

15:29

Saat membahas ketahanan pangan

JEMBER, enewsindo.co.id - Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan daerah, Polres Jember terus menggelorakan semangat swasembada pangan. Salah satunya dengan mengajak masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan meningkatkan produktivitas sektor pertanian.

Hal tersebut disampaikan Wakapolres Jember, Kompol Ferri Dharmawan, saat menghadiri rapat koordinasi di Balai Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Kamis (12/6/2025).

Rapat yang berlangsung dalam suasana akrab itu dihadiri Kepala Desa Lojejer Mohamad Sholeh, petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta sejumlah perwakilan kelompok tani.

Kompol Ferri menegaskan pentingnya kolaborasi antara kepolisian, pemerintah desa, dan masyarakat tani untuk menjaga ketahanan pangan nasional, khususnya di Jember.

“Kami siap mendukung setiap langkah positif demi kesejahteraan masyarakat, terutama dalam program ketahanan pangan,” ujarnya.

Kepala Desa Lojejer, Mohamad Sholeh, menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan Polres dalam isu pertanian di tingkat desa. 

“Semoga sinergi antar-instansi ini bisa melahirkan solusi konkret bagi para petani dan mewujudkan desa mandiri pangan,” ujarnya.

Sebelumnya, Kabupaten Jember mencatat lonjakan signifikan dalam serapan gabah oleh Bulog. Pada April 2025, Bulog Jember menyerap hingga 2.000 ton gabah per hari, jauh meningkat dari serapan Februari–Maret yang hanya berkisar 750–1.000 ton per hari.

Tingginya volume panen membuat Bulog harus mencari lantai jemur tambahan ke luar daerah, termasuk ke Kabupaten Bondowoso. Hingga kini, total serapan Bulog mencapai 26.500 ton beras atau setara 55.000 ton gabah dari petani Jember.

Tak hanya padi, panen raya jagung juga telah dua kali berlangsung sepanjang tahun ini. Bahkan, Polres Jember memanfaatkan lahan tidur seluas 1.500 meter persegi di Mapolsek Jenggawah untuk menanam jagung.

Dalam sekali panen, lahan tersebut menghasilkan sekitar 1,2 ton jagung.

Langkah ini merupakan bagian dari implementasi program Asta Cita Presiden RI dalam memperkuat ketahanan pangan nasional melalui pemanfaatan lahan tidak produktif.

Tags : #Ketahanan pangan l

Ikuti Kami :

Komentar