BANYUWANGI, enewsindo.co.id - Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ke-79 tahun 2025 yang digelar di Rumah Kebangsaan Basecamp Karangrejo (RKBK) Banyuwangi, Selasa, 11 Februari 2025 malam, berlangsung penuh khidmat. Acara ini dihadiri oleh berbagai jajaran Forkopimda, pejabat pemerintah, aparat penegak hukum, serta tokoh masyarakat dan media dari seluruh Banyuwangi. Momen ini juga diwarnai dengan kegiatan ngaji bareng di bulan Sya'ban yang memberikan nilai spiritual tersendiri bagi para peserta.

Ketua Rumah Kebangsaan Basecamp Karangrejo (RKBK) Banyuwangi, Hakim Said, membuka acara dengan memberikan sambutan tentang pentingnya sinergitas dalam komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi (3KO) antara media, Aparat Penegak Hukum (APH), birokrasi, dan masyarakat.

Hakim Said menekankan bahwa kerjasama yang solid antara semua pihak sangat vital untuk pembangunan daerah, kesejahteraan masyarakat, dan keberlanjutan hubungan yang harmonis antar instansi.

"Kami di RKBK sangat menginginkan semua hal baik, karena kegiatan ini mencerminkan pentingnya sinergi antara media, penegak hukum, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun Banyuwangi yang lebih baik," ucapnya.

Aspem dan Kesra MY. Bramudya, mewakili Bupati Banyuwangi menyampaikan, bahwa pertemuan ini menjadi momentum yang sangat penting, bukan hanya sebagai ajang refleksi terhadap peran pers dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, tetapi juga sebagai wujud kebersamaan kita dalam menjaga dan merawat kebhinekaan serta memperkokoh persatuan di Banyuwangi tercinta.

"Pers memiliki peran yang sangat besar dalam memberikan informasi yang benar, objektif, serta mendidik masyarakat. Di tengah perkembangan teknologi yang sangat cepat, peran pers sebagai pilar keempat demokrasi semakin terasa penting, terutama dalam menciptakan ruang bagi masyarakat untuk berbicara, mendengarkan, dan berpartisipasi aktif dalam setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Bramudya.

KH. Achmad Wahyudi, Pengasuh Ponpes Adz Dzikra Banyuwangi, yang pernah menjabat sebagai Ketua PKB dan Ketua DPRD Banyuwangi, dalam penyampaiannya, memberikan pencerahan spiritual tentang bagaimana agama dapat berperan dalam menciptakan kedamaian dan ketahanan sosial.

"Penting bagi kita untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan gotong-royong dalam masyarakat melalui nilai-nilai agama yang dapat mempererat hubungan sosial," jelas KH. Wahyudi yang juga memberikan motivasi untuk terus menjaga kedamaian dan ketahanan umat di tengah tantangan zaman.

Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Rama Samtama Putra, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini dan mengaitkan tema HPN yang berfokus pada ketahanan pangan.

"Peringatan HPN ke-79 ini sangat relevan dengan tema ketahanan pangan yang menjadi perhatian bersama. Polri bekerja sama dengan Kodim dan berbagai pihak lain untuk menjaga ketahanan pangan, yang akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat," tambah Kombespol Rama Samtama Putra.

Selanjutnya, Kepala Lapas Kelas II A Banyuwangi, Muhammad Mukaffi, memberikan statement terkait dengan komitmen Lapas Banyuwangi dalam memberantas praktek pungutan liar (pungli). Muhammad Mukaffi menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk mewujudkan pelayanan yang bebas dari pungli dan mendukung program ketahanan pangan.

"Kami di Lapas Banyuwangi bertekad untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, serta mendukung program-program ketahanan pangan yang dapat mengentaskan kesulitan ekonomi warga binaan," ujarnya.

Ketua PWI Banyuwangi, Budi Wiriyanto, memberikan pencerahan terkait tugas jurnalis supaya profesional sebagaimana UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers. Disusul doa bersama yang dipimpin oleh KH. Ikrom Hasan, mantan Ketua PPP dan anggota DPRD Banyuwangi selama 3 periode. Dalam doanya, KH. Ikrom Hasan memohon agar kegiatan ini membawa berkah dan keberkahan bagi seluruh warga Banyuwangi.

Peringatan HPN ke-79 ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Bupati Banyuwangi yang diwakili oleh Aspem & Kesra MY. Bramudya, Kapolresta Banyuwangi Kombespol Rama Samtama Putra, Danlanal Banyuwangi, Dandim 0825 Banyuwangi, Kepala ATR/BPN Banyuwangi Machfoed Effendi, GM Kebun Kalitelepak PTPN 1 Regional 5 Banyuwangi Khubul Wathoni Ahsani Taqwin, Kalapas Klas II A Banyuwangi Muhammad Mukaffi, serta perwakilan dari berbagai instansi seperti BNNK Banyuwangi, Dinas Kominfosandi, PWI Banyuwangi, dan penggiat media, baik cetak maupun online, yang turut hadir dalam acara ini.

Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, aktivis, seniman, serta perwakilan dari lembaga pendidikan di Banyuwangi, seperti Ketua PGRI Banyuwangi Sudarman, Wakil Ketua FKUB Banyuwangi, serta pengurus MKKS SMAS Banyuwangi. Kehadiran mereka memberikan dukungan penuh terhadap acara ini, yang semakin mempererat tali persaudaraan antar berbagai elemen masyarakat Banyuwangi.