JEMBER, enewsindo.co.id - Direktorat Jenderal Imigrasi terus berkomitmen mendukung upaya negara dalam mewujudkan keamanan nasional terutama dalam momen-momen besar seperti Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Melalui operasi "JAGRATARA" dilakukan kegiatan Pengawasan Orang Asing yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia tahun 2023 tak terkecuali Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember.

Operasi "JAGRATARA" yang dilaksanakan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember selain merupakan upaya untuk meningkatkan keamanan nasional juga upaya memastikan kepatuhan Orang Asing terhadap peraturan keimigrasian, khususnya pada saat Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Operasi tersebut dilaksanakan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember di Bandara Blimbingsari Banyuwangi, Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Pelabuhan Kalbut Situbondo, serta beberapa hotel dan Perusahaan di wilayah kerjanya.

Operasi dimulai pada tanggal 27 s.d. 28 Desember 2023 dengan melibatkan sejumlah petugas Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember.

Kegiatan utama dari operasi tersebut adalah untuk melakukan verifikasi data dan dokumen Orang Asing serta melakukan pemantauan terhadap keberadaan Orang Asing di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember serta memastikan bahwa Orang Asing tersebut mematuhi aturan keimigrasian yang berlaku.

Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember, Sonny Noor Bhuwono, menyatakan bahwa operasi tersebut merupakan langkah upaya untuk menjaga ketertiban publik.

"Operasi 'JAGRATARA' merupakan langkah proaktif dari Kantor Imigrasi Jember dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di wilayah kerja kami. Kami tidak sendiri, karena kami juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan pengawasan terhadap orang asing", pungkasnya.

Selama operasi, Sonny menjelaskan bahwa petugas imigrasi melakukan pemeriksaan dokumen keimigrasian, termasuk paspor dan izin tinggal, serta memastikan bahwa orang asing yang berada di wilayah tersebut memiliki tujuan yang jelas dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Selain itu, petugas juga melakukan pemantauan terhadap kegiatan di Bandara, Pelabuhan, serta hotel dan perusahaan sekitar untuk mencegah potensi pelanggaran Keimigrasian", tambahnya.

" Kami menjalankan operasi JAGRATARA ini tentu dengan mengedepankan ketegasan tanpa meninggalkan sisi humanisme, dan berharap operasi ini dapat mengurangi potensi pelanggaran imigrasi di wilayah kami sehingga pelaksanaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, lebih lebih Pemilu dan Pilkada 2024, akan aman dan tertib", tutupnya.

Diharapkan Operasi "JAGRATARA" dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengelolaan imigrasi di negara Indonesia dan menjaga kedaulatan serta keamanan nasional."