JEMBER, enewsindo.co.id - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jember melaksanakan Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) di wilayah Kabupaten Jember. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antar instansi terkait dalam melakukan pengawasan terhadap keberadaan dan kegiatan orang asing di Kabupaten Jember.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi, antara lain Kejaksaan, Dinas Sosial (Dinsos), Kodim, Polres, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama.

Kemudian hadir pula, sejumlah perguruan tinggi seperti Universitas Muhammadiyah (UNMUH) Jember, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Politeknik Negeri Jember, dan Universitas Jember (UNEJ), turut hadir pula perwakilan pondok pesantren di wilayah Kabupaten Jember.

Suyitno, Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kanwil Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Timur, menjelaskan bahwa Jember saat ini mulai menjadi perhatian para investor, termasuk investor asing yang berpotensi menanamkan modalnya di daerah tersebut.

Selain itu, terdapat pula warga negara asing yang melakukan perkawinan campuran, serta mahasiswa asing yang menempuh pendidikan di sejumlah perguruan tinggi di Jember.

“Tentunya hal ini perlu pengawasan bersama antar anggota Timpora agar keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Jember dapat terpantau dengan baik,” ujar Suyitno, Rabu (22/10/2025).

Rapat Timpora kali ini mengangkat tema “Sinergitas dan Kolaborasi Pengawasan Orang Asing di Kabupaten Jember.” Suyitno menambahkan bahwa kegiatan ini difokuskan pada wilayah Kabupaten Jember, dan ke depan rapat serupa akan dijadwalkan di beberapa kabupaten lain di wilayah kerja Jawa Timur.

“Tujuan utama Timpora ini adalah memperkuat sinergitas antar instansi dalam mengawasi keberadaan dan aktivitas orang asing, menjaga keamanan, serta memastikan mereka tertib administrasi dan tidak melakukan pelanggaran,” jelasnya.