JEMBER, enewsindo.co.id - Suasana malam yang tenang di wilayah RT 02 RW 03, Kelurahan Sempusari, Kaliwates, mendadak berubah saat salah satu sisi Jembatan Semanggir ambles pada Senin (23/6/2025) sekitar pukul 00.00 WIB. Warga yang mendengar suara keras dan merasakan getaran pun segera keluar rumah, termasuk Sarimin (73), saksi mata yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.

“Kejadiannya sekitar jam 12 malam. Tiba-tiba rumah saya terasa bergetar, saya kira ada apa. Ternyata pinggiran jembatan yang longsor,” ungkapnya saat ditemui Senin pagi.

Menurut Sarimin, bagian yang ambles berada di sisi kiri jembatan jika dilihat dari arah utara. Beruntung, tidak ada kendaraan yang melintas saat insiden terjadi. “Sisi kanan jembatan masih aman,” tambahnya.

"Potret pagar jembatan yang ambruk."

Tak menunggu lama, warga sekitar langsung ambil tindakan. Demi mencegah jatuhnya korban, mereka secara swadaya memasang rambu-rambu darurat. “Kami pasang palang kayu dan tanda darurat. Ini demi keselamatan, terutama kendaraan besar yang lewat malam,” jelas Sarimin.

Ia juga menduga penyebab amblesnya jembatan karena kikisan air saat banjir yang rutin terjadi di wilayah tersebut. “Dalam setahun bisa tiga sampai empat kali banjir. Lama-lama pondasi bawah jembatan tergerus,” ujarnya.

Lurah Sempusari, Husein Satria Mahardika, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, laporan awal masuk sejak Minggu malam pukul 22.30 WIB. “Warga RT/RW langsung sigap memasang palang pengaman. Kami dari kelurahan juga sudah berkoordinasi dengan Koordinator Tagana dan Dinas PU,” terangnya.

"Foto rambu-rambu yang dipasang warga secara swadaya dan kemacetan akibat ambles nya jembatan."

Penyebab utama, lanjut Husein, adalah minimnya penopang atau plengsengan di bagian bawah jembatan. Ia menyebutkan bahwa kondisi ini menunjukkan perlunya peremajaan jembatan yang sudah lama tidak diperbaiki.

“Kejadian serupa memang pernah terjadi lima tahun lalu, tapi tidak sebesar ini. Curah hujan tinggi sejak Sabtu malam memperparah kondisi,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid Jembatan PU Bina Marga Jember, Khurnia, menyampaikan bahwa pihaknya sudah melakukan survei lapangan dan tengah menyusun rencana penanganan sesuai kemampuan anggaran. “Kami imbau pengendara roda empat untuk gunakan jalan alternatif sampai jembatan diperbaiki,” tegasnya.