LUMAJANG enewsindo.co.id – Civitas akademika Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ulum (STAIM) Lumajang, menggelar acara wisuda sarjana strata satu (S1) yang ke-1, tahun akademik 2022/2023. Acara yang berlangsung pada Sabtu 21 Januari 2023, berjalan dengan lancar dan khidmat. Ratusan wisudawan-wisudawati hadir memenuhi tenda di halaman kampus dan didampingi oleh keluarga.
Turut hadir dalam acara, Ketua STAIM, Waka I, Waka II, Waka III dan seluruh civitas akademika STAIM dan Ketua Yayasan serta Pengasuh PP Miftahul Ulum.
Dalam acara tersebut tamu undangan yang hadir diantaranya Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq, S.Ag., MML., Kepala Kemenag Lumajang Dr. Muhammad Muslim, Kopertais IV Surabaya Dr. H. M. Hasan Ubaidillah, SHI, M.Si serta Direktur Diktis Kemenag RI Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamdi, M.Ag.
Ketua STAIM, Muhammad Hisan dalam pidatonya mendoakan, semoga lulusan sarjana STAIM dapat berguna bagi nusa dan bangsa sesuai dengan visi dan misi kampus STAIM.
“Gunakanlah ilmunya yang didapat selama berproses di kampus STAIM dan di pesantren untuk kemaslahatan ummat,” katanya.
Muhammad Hisan berpesan, meski sudah mendapat gelar sarjana, jangan sampai berhenti belajar sebab sejatinya kata dia belajar adalah tugas manusia hingga akhir hayat.
Hisan memaparkan, STAIM ke depan akan terus berbenah dan berinovasi dengan cara berkolaborasi dan bersinergi untuk menghadap tantangan zaman, salah satunya sudah terealisasi yaitu dengan bertambahnya prodi yang awalnya hanya HES dan HKI, sekarang sudah bertambah 5 prodi diantaranya PGMI, PAI , IAT, Bahasa Arab dan Manajemen Pendidikan Islam.
“Bukan hanya bertambahnya prodi, tapi juga sudah berubah bentuk dari STIS menjadi STAIM. Kami berharap sebelum 2024 dapat berubah bentuk menjadi Institut, sesuai dengan harapan bersama,” ungkapnya.
Plh Ketua Yayasan Miftahul Ulum Ustadz Sholeh Ardiansyah dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada segenap civitas akademika STAIM yang telah bekerja keras sehingga sudah berubah bentuk dan bertambahnya lima prodi baru.
Kepada wisudawan, Ustadz Sholeh Ardiansyah berpesan, agar tidak berhenti belajar sampai di sini dan berharap menggunakan ilmunya untuk kebutuhan ummat.
Usai sambutan Ketua Yayasan, sebelum penutup, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan wisuda Ketua STAIM oleh Waka I Farhanudin Sholeh, M.Pd.I serta pembacaan wisudawan terbaik dan wisudawan penulisan skripsi terbaik, Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ulum (STAIM).
Comment