Detail Berita
Advertorial
Republik Digital
Pewarta : Anjasmara Enewsindo
18 Mei 2023
19:51
Thoha Muntaha
Persaingan sengit antara manusia dan mesin nampaknya sudah menjadi kenyataan yang makin kesini makin membuktikan kedigdayaan mesin dibandingkan manusia. Lebih ngenes lagi jika nantinya berdiri negara baru bernama Republik Digital yang membuat segala sesuatunya lebih murah, mudah dan sat set. Untuk mendapatkan dana 800 milyar rakyat Republik Digital tidak perlu menggaji DPR yang dalam rapat rapat menguras anggaran yang Gede. Bahkan tidak perlu ada Gubernur, bupati ataupun produk turunannya berupa kepala dinas tapi cukup dengan aplikasi tiktoker ala Bima. Bayangkan.... Digitalisasi membuat toko toko fisik meregang nyawa akibat gempuran toko toko online yang tentunya sebentar lagi menyusul lembaga lembaga pendidikan yang hari ini sudah muncul cyber university dan aneka aplikasi transfer pengetahuan yang memungkinkan pembelajar mengakses via gadget. Republik Digital sudah memulai penanaman chip identity seperti Swedia dalam tubuh masing-masing penduduk sehingga tidak memerlukan lagi kertas kertas untuk transaksi yang memudahkan kontrol ketaatan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Adakah bacapres negeri tetangga yang lagi sibuk ngemis suara mengadopsi konsep Republik Digital ?! Penulis adalah pengasuh ponpes Minhajutthullab Krikilan Glenmore BanyuwangiKomentar
Berita Terbaru
Ekonomi & Bisnis
Perhutani KPH Bondowoso Lakukan Ground Breaking Rehabilitasi Hutan
27 November 2025
18:19
Pendidikan & Teknologi
59 Mahasiswa D III Keperawatan Universitas Bondowoso Resmi Sandang Gelar A.Md.Kep
27 November 2025
16:24
Advertorial
Tingkatkan Profesionalisme Pers, Kominfo Jember Gelar Level Up "Framing Effect Vs Actual Information
27 November 2025
13:53
Hukum & Politik
Tanggapi Aksi Demo AMJB Wakil Bupati Jember "Ini Masalah Moral dan Arogansi Kekuasaan"
26 November 2025
16:57
Hukum & Politik
AMJB Desak Bupati dan Wabup Akur, Konflik Dinilai Rugikan Rakyat Jember
26 November 2025
14:05
Berita Terpopuler