Detail Berita
Advertorial
Republik Digital
Pewarta : Anjasmara Enewsindo
18 Mei 2023
19:51

Thoha Muntaha
Persaingan sengit antara manusia dan mesin nampaknya sudah menjadi kenyataan yang makin kesini makin membuktikan kedigdayaan mesin dibandingkan manusia. Lebih ngenes lagi jika nantinya berdiri negara baru bernama Republik Digital yang membuat segala sesuatunya lebih murah, mudah dan sat set. Untuk mendapatkan dana 800 milyar rakyat Republik Digital tidak perlu menggaji DPR yang dalam rapat rapat menguras anggaran yang Gede. Bahkan tidak perlu ada Gubernur, bupati ataupun produk turunannya berupa kepala dinas tapi cukup dengan aplikasi tiktoker ala Bima. Bayangkan.... Digitalisasi membuat toko toko fisik meregang nyawa akibat gempuran toko toko online yang tentunya sebentar lagi menyusul lembaga lembaga pendidikan yang hari ini sudah muncul cyber university dan aneka aplikasi transfer pengetahuan yang memungkinkan pembelajar mengakses via gadget. Republik Digital sudah memulai penanaman chip identity seperti Swedia dalam tubuh masing-masing penduduk sehingga tidak memerlukan lagi kertas kertas untuk transaksi yang memudahkan kontrol ketaatan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Adakah bacapres negeri tetangga yang lagi sibuk ngemis suara mengadopsi konsep Republik Digital ?! Penulis adalah pengasuh ponpes Minhajutthullab Krikilan Glenmore BanyuwangiKomentar
Berita Terbaru

Pendidikan & Teknologi
Bondowoso Buktikan Kualitas, Sabet Empat Kategori di Festival Dewi Cemara
24 Agustus 2025
23:58

Pendidikan & Teknologi
Bersama Rumah Kebangsaan, UMKM BCM Meriahkan Sosialisasi P4GN di CFD Taman Blambangan
24 Agustus 2025
23:22

Ekonomi & Bisnis
Pos TNI AL Puger, Lomba Burung Berkicau Peringati HUT Kemerdekaan RI ke 80
24 Agustus 2025
22:55

Pendidikan & Teknologi
Pengambilan Ijazah di SMK Negeri 8 Jember Gratis, Rahma Kepala Sekolah : Itu Aturan Pemerintah
24 Agustus 2025
19:04

Advertorial
Peringati HUT Kemerdekaan RI ke 80, Pemdes Grenden Santuni Anak Yatim Piatu
24 Agustus 2025
11:39
Berita Terpopuler