by

Mewujudkan Fungsi Pengawasan yang Independen Komite Sekolah dan Komite Madrasah

Drs. H. Juhdy

Komite sekolah maupun komite madrasah memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui fungsi pengawasan dan kontrol terhadap kepala sekolah maupun kepala madrasah.

Namun, terdapat sebuah ironi yang cukup mencolok, yaitu pengangkatan pengurus komite yang justru berasal dari kepala sekolah atau kepala madrasah itu sendiri. Hal ini berpotensi mengurangi objektivitas dan independensi komite dalam menjalankan tugas pengawasan.

Ketika kepala sekolah maupun kepala madrasah memiliki wewenang dalam mengangkat pengurus komite, terdapat kemungkinan terjadinya konflik kepentingan.

Bagaimana mungkin komite dapat melakukan pengawasan secara jujur dan objektif terhadap kepala sekolah maupun kepala madrasah yang telah memberikan kewenangan kepada mereka ?

Dalam posisi yang seperti ini, kepala sekolah maupun kepala madrasah bisa jadi lebih cenderung untuk mempengaruhi atau mengendalikan komite demi menjaga kepentingan pribadinya, bukannya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah atau madrasah tersebut.

Oleh karena itu, seharusnya SK pengangkatan pengurus komite dilakukan oleh unsur yang berada diatas kepala sekolah atau kepala madrasah. Misalnya, pihak dinas pendidikan/cabang dinas pendidikan provinsi dan kementerian agama atau dari birokrasi yang tidak terafiliasi langsung dengan kepala sekolah dan kepala madrasah.

Hal ini akan memastikan bahwa komite dapat menjalankan fungsi pengawasan dan kontrol dengan lebih independen, serta terhindar dari pengaruh yang merugikan.

Selain itu, komite perlu membangun mekanisme evaluasi yang jelas dan terstruktur, serta memfasilitasi komunikasi dua arah antara komite, kepala sekolah atau kepala madrasah, dan pihak terkait lainnya.

Komite juga harus memiliki kewenangan yang cukup untuk menyampaikan rekomendasi atau bahkan tindakan tegas bila ditemukan ketidaksesuaian atau pelanggaran dalam kebijakan dan pelaksanaan di sekolah atau madrasah.

Keberadaan komite yang independen dan objektif dapat menjadi kekuatan utama dalam memperbaiki kualitas pendidikan dan mendorong terwujudnya sekolah maupun madrasah yang berkualitas dan akuntabel.

Dengan langkah-langkah ini, komite akan lebih mampu menjalankan fungsi pengawasan dan kontrolnya tanpa adanya pengaruh atau tekanan dari pihak manapun, termasuk kepala sekolah atau kepala madrasah.

Pendidikan yang lebih baik akan tercipta, dan semua pihak akan mendapatkan manfaat dari peningkatan kualitas yang berkelanjutan.

Pengurus Komite MAN 1 Banyuwangi

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *