Enews Indo co.id Jombang – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang menyelenggarakan Sarasehan dengan tema “Ngopi E Jombang” (Ngobrol Kopi Excelsa Jombang) dan Gebyar Expo Kopi Jombang. Kegiatan dibuka langsung oleh Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab .
Turut hadir Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang Hari Oetomo, Kepala OPD terkait, Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Jombang, narasumber dari Puslitkoka Jember.
Kegiatan diikuti oleh IKM penggiat kopi, anggota Asosiasi Kopi Wonosalam, pemilik kedai kopi, warung kopi, petani kopi, pengurus Koperasi Kopi Wonosalam dan penyuluh pertanian. Bertempat di Ballroom Hotel Yusro Jombang. Minggu, 05/12/2022
Melalui event ini diharapkan meningkatkan produktivitas perkopian di Kabupaten Jombang. Pasca panen kopi, khusus kopi jenis excelsa diharapkan terjadi diskusi antar penggiat kopi guna mendapatkan suatu informasi dan ide/inspirasi yang terbaru serta mempromosikan Kopi Wonosalam.
Dalam sambutannya Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab menyampaikan, menyambut positif kegiatan Sarasehan dengan tema Ngopi E Jombang (Ngobrol Kopi Excelsa Jombang ) dan Gebyar Expo Kopi Jombang.
“Saat ini, Mesir telah import kopi dan teh dari Indonesia khususnya Jawa Timur. Tanggal 26 Oktober lalu telah dikirim 200 ton kopi communal branding dari tiga daerah antara lain Madiun, Jombang, Bondowoso, termasuk Jember. Di mesir sendiri sudah ada ahli kopi untuk menentukan kopi premium dan biasa ,” tuturya
Setelah itu, Lakukan langkah nyata untuk mengembangkan Kopi ini secara baik. Ini merupakan sebuah tantangan bagi Pemerintah Kabupaten Jombang bersama masyarakat petani untuk meningkatkan komoditi Kopi yang berkualitas.
Bupati Jombang meminta supaya Perkebunan Panglungan Wonosalam dapat di manfaatkan peluang ini, dan dilakukan secara kolaborasi potensi yang dimiliki Kabupaten Jombang.
Selanjutnya Kadis Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang Hari Oetomo menyampaikan, diharapkan melalui kegiatan “Ngopi E Jombang” (Ngobrol Kopi Excelsa Jombang) dan Gebyar Expo Kopi Jombang ini mampu mengenalkan kopi Excelsa Jombang ke masyarakat luas.
“Sarasehan Kopi merupakan pertemuan yang diselenggarakan untuk mendengar pendapat dan informasi dari para ahli mengenai peningkatan kualitas pasca panen kopi khususnya kopi jenis excelsa ,” ujarnya
Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang telah beberapa kali memberikan fasilitasi dalam hal bantuan alat maupun promosi bagi IKM Kopi Wonosalam, berupa bantuan alat roasting kopi senilai Rp. 120.000.000,- dan Huler Kopi senilai Rp. 30.000.000,- di tahun anggaran 2022 serta promosi ditingkat lokal berupa Expo Kopi di tahun anggaran 2019 dan 2020, sedangkan di tingkat regional berupa Festival Kopi Jawa Timur di tahun 2019 dan 2021 maupun di tingkat Nasional berupa Festival Kopi Nusantara di Jakarta pada tahun 2019. Pungkasnya (Nov)